Tinjauan Pelaksanaan Standar Prosedur Operasional Distribusi Rekam Medis Rawat Jalan di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bekasi
Abstract
Abstract
Compliance in the implementation of standard operational procedures of medical record distribution did not work well in RSUD Kota Bekasi. All medical record distribution officers perform their duties but not in accordance with the instructions contained in standard operating procedures.The purpose of this study is to get an idea of the compliance of distribution officers in the implementation of standard operational procedures of medical record distribution by using descriptive method. This research method describes the object of research at present based on factual, the data obtained then compiled, processed, analyzed, and presented in the form of reports.The results of the compliance study of the standard operating procedure of medical record distribution has not been running well. The factors that influence the compliance of officers in the implementation of standard operational procedures are the lack of socialization about the standard of distribution operational procedures, so that officers do not understand the contents of the standard operating procedures of the distribution, the attitude of the less responsible officers, and the average education factor high school graduate.The conclusion of the results of this study is the lack of compliance in the implementation of standard operational procedures distribution that could cause problems such as medical records are missing. The suggestion is the need to socialize the standard of distribution operational procedures to the distribution officer and the need for firmness in cracking down on the officers who work not in accordance with standard operating procedures that have been set.
Keywords: Medical records, Standard operational procedures, Distribution
Abstrak
Kepatuhan dalam pelaksanaan standar prosedur operasional distribusi rekam medis tidak terlaksana dengan baik di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bekasi. Seluruh petugas distribusi rekam medis melaksanakan tugasnya namun tidak sesuai dengan instruksi yang tertera didalam standar prosedur operasional.
Tujuan penelitian ini adalah mendapatkan gambaran tentang kepatuhan petugas distribusi dalam pelaksanaan standar prosedur operasional distribusi rekam medis dengan menggunakan metode deskriptif. Metode penelitian ini menggambarkan objek penelitian pada saat sekarang berdasarkan factual, data yang didapatkan kemudian disusun, diolah, dianalisis, dan disajikan dalam bentuk laporan.
Hasil penelitian kepatuhan pelaksanaan standar prosedur operasional distribusi rekam medis belum berjalan dengan baik. Ditemukan beberapa faktor yang mempengaruhi kepatuhan petugas dalam pelaksanaan standar prosedur operasional yaitu faktor tidak adanya sosialisasi tentang standar prosedur operasional distribusi sehingga membuat petugas tidak memahami isi dari standar prosedur operasional distribusi tersebut, faktor sikap petugas yang kurang bertanggung jawab, dan faktor pendidikan yang rata-rata lulusan SMA.
Kesimpulan dari hasil penelitian ini adalah belum terciptanya kepatuhan dalam pelaksanaan standar prosedur operasional distribusi yang bisa dapat menimbulkan masalah sepeti rekam medis yang hilang. Sarannya adalah perlunya mensosialisasikan standar prosedur operasional distribusi kepada petugas distribusi serta perlunya ketegasan dalam menindak petugas yang bekerja tidak sesuai dengan standar prosedur operasional yang telah ditetapkan.
Kata kunci : Rekam medis, Standar prosedur operasional, Distribusi
Full Text:
PDFReferences
Costa, Rosita Isabela De. (2016). Tinjauan Perhitungan Jumlah Kebutuhan Tenaga Distribusi Rekam Medis Rawat Jalan Di RSJ DR.Soeharto Heerdjan.
Departemen Kesehatan. (2006), Pedoman Penyelenggaraan Dan Prosedur Rekam Medis Rumah Sakit Di Indonesia.
Hatta, Gemala. (2013). Pedoman Manajemen Informasi Kesehatan Disarana Pelayanan Kesehatan
Haryani. (2014). Analisis Faktor-Faktor Kepatuhan Perawat Dalam Pelaksanaan Perawatan Luka Sesuai Dengan Standar Prosedur Operasional (SPO) Dipoliklinik RSUD Cengkareng.
Republik Indonesia. (2009), Undang-Undang RI No 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan.
Republik Indonesia. (2009), Undang- Undang RI No 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit.
Republik Indonesia. (2014), Undang-Undang RI No 36 Tahun 2014 Tentang Tenaga Kesehatan.
Republik Indonesia. (2008), Peraturan Menteri Kesehatan RI No 269 Tahun 2008 Tentang Rekam Medis.
Republik Indonesia. (2008), Peraturan Menteri kesehatan RI No 129 Tahun 2008 Tentang Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit.
Republik Indonesia. (2014), Peraturan Menteri Kesehatan RI No 56 Tahun 2014 Tentang Klasifikasi Dan Perizinan Rumah Sakit.
DOI: https://doi.org/10.47007/inohim.v5i2.138
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Lembaga Penerbitan Universitas Esa Unggul
Jl Arjuna Utara No 9. Tol Tomang, Kebon Jeruk, Jakarta. 11510
Email : inohim.ueu@esaunggul.ac.id
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
View My Stats