Analisis Ketahanan Hidup 9 Tahun Pasien HIV/AIDS Yang Mendapat Terapi Antiretroviral (ARV) Berdasarkan Cara Penularan di RS Kanker Dharmais Jakarta (Analisis Data Rekam Medis RS Kanker Dharmais Jakarta)
Abstract
Abstrak
Infeksi HIV dan penyakit AIDS saat ini telah menjadi masalah kesehatan global. Sejak awal abad ke 21 peningkatan jumlah kasus semakin mencemaskan di Indonesia. Penyebaran infeksi HIV biasanya terjadi pada perilaku seksual, tetapi beberapa tahun belakangan ini resiko penularan lebih banyak terjadi pada pengguna narkoba suntik.Penelitian ini menggunakan desain studi kohort retrospektif dengan 164 sampel dan dilakukan selama juli-september 2012 yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antara cara penularan terhadap ketahanan hidup 9 tahun pasien HIV/AIDS di RS Kanker Dharmais Jakarta Tahun 2003-2011 setelah dikontrol oleh variabel lain, dengan faktor confounding yaitu jumlah CD4, infeksi oportunistik, jenis kelamin, usia, status pernikahan, jenis pekerjaan, tingkat pendidikan dan daerah tempat tinggal. Data penelitian diperoleh melalui data rekam medis RS. Data dianalisis dengan menggunakan analisis survival metode kaplan meier dan dilanjutkan dengan analisis multivariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa probabilitas kumulatif ketahanan hidup secara umum pada pasien HIV/AIDS cukup baik. Terdapat hubungan yang signifikan antara kadar CD4 terhadap ketahanan hidup (nilai p=0,03) dan infeksi oportunistik terhadap ketahanan hidup (nilai p=0,00. Faktor infeksi oportunistik dan jumlah CD4 memiliki hubungan dengan cara penularan untuk mempengaruhi ketahanan hidup 9 tahun pasien HIV/AIDS dan terbukti sebagai faktor confounding. Sedangkan faktor counfounding lain tidak menunjukkan adanya hubungan terhadap ketahanan hidup 9 tahun pasien HIV/AIDS. Perlu adanya penekanan penatalaksanaan yang lebih intensif terhadap pencegahan infeksi oportunistik pada pasien yang sudah positif HIV.
Kata kunci: HIV/AIDS, cara penularan, ketahanan hidup
Full Text:
PDFReferences
Alemu, Andinet Worku, Miguel San Sebastian, ”Determinants of survival in adult HIV patients on antiretroviral therapy in Oromiyaa”, Ethiopia‖ dalam Global Health Action Vol 3 No 5398 Hal 1-10, 2010. Diakses dari http://www.ihs.gov/hivaids/docs/DeterminantsWilson.pdf. Tanggal 26 Mei 2012 Pukul 10.32 WIB
Anggraeni, Nancy Dian, “Ketahanan Hidup 1 Tahun Pasien HIV/AIDS dengan Pengobatan Regimen Lini pertama Berdasarkan Jumlah CD4 Sebelum Pengobatan ARV di RSPI Sulianti Saroso Tahun 2005-2010”, Tesis, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Depok, 2010.
Apidechkul, Tawatchai, “HIV/AIDS Survival Rate among Hill Tribe Population in Northern Thailand”, dalam Siriraj Medical Journal Vol 63 Hal 200-204, 2011. Diakses dari http://imsear.hellis.org/handle/123456789/136446. Tanggal 26 Mei 2012 Pukul 10.42 WIB
Badan Pusat Statistik, “Data Strategis”, 2003. Diakses dari http://www.bps.go.id/aboutus.php?glos=1&ist=1&var=P&cari=&kl =9. Tanggal 24 Februari 2012 Pukul 10.05 WIB
Collet, D., “Modelling Survival Data in Medical Research”, Chapman and Hall, London, 1996.
Collins, Intira J., et al., “Long-Term Survival of HIV-Infected Children Receiving Antiretroviral Therapy in Thailand:A 5-Year Observational Cohort Study‖”, dalam Journal of Clinical Infection Disease Vol 51 No 12 Hal 1449-1457, 2010. Diakses dari http://cid.oxfordjournals.org/content/51/12/1449.full.pdf. Tanggal 26 Mei 2012 Pukul 12.18 WIB
Collins, Jaime A., et al., “Effect of Antiretroviral Therapy on Survival of HIV –Infected Tuberculosis Patients in Peru”, dalam Journal of Panama Infectiology Vol 12 No 2 Hal 37-43, 2010. Diakses dari http://www.scielosp.org/pdf/bwho/v90n2/v90n2a13.pdf. Tanggal 26 Mei 2012 Pukul 11.36 WIB
Cook, Judith A, Dennis Grey,Jane Burke et al, “Depressive Symptoms and AIDS- Related Mortality Among a Multisite Cohort of HIV-Positive Women”, dalam American Journal of Public Health Vol 94 No 7 Hal 133-1140, 2004. Diakses dari http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC1448411/pdf/0941133.pdf. Tanggal 8 November 2012 Pukul 10.48 WIB
Dahlan, Sopiyudin, “Analisis Survival”, Sagung Seto, Jakarta, 2009.
Departemen Kesehatan RI, “AIDS dan Penanggulangannya”, Jakarta, 1997.
Gorgos, Linda, et al., “Determinants of Survival for Native American Adults with HIV Infection”, Mary Ann Liebert, Inc Vol 20 No 8 Hal 586-594, Arizona, AS, 2006. Diakses dari http://jasn.asnjournals.org/content/14/5/1307.full Tanggal 26 Mei 2012 Pukul 11.06 WIB
Guereirro, et al., “Survival of Adult AIDS Patients in a Reference Hospital of a Metropolitan Area in Brazil”, dalam Saude Publica Vol 36 No 3 Hal 278-284, 2001. Diakses dari http://www.scielosp.org/pdf/rsp/v36n3/10488.pdf. Tanggal 26 Mei 2012 Pukul 10.29 WIB
Hammer SM, Saag MS, Schechter M, “Treatment for Adult HIV Infection: 2006 Recommendations of the International AIDS Society-USA panel”, dalam JAMA 2006 No 296, Hal 827–843, 2006.
Japiassu, Andre M., et al., “Sepsis is a Major Determinant of Outcome in Critically Ill HIV/AIDS Patients”, dalam Journal of Critical Care Vol 14 Hal 1-8, 2010. Diakses dari http://ccforum.com/content/pdf/cc9221.pdf pada Tanggal 16 Mei 2012 Pukul 12.28 WIB
Kementrian Kesehatan, “Pedoman Nasional Tatalaksana Klinis Infeksi HIV dan Terapi Antiretroviral pada Orang Dewasa”, Jakarta, 2007.
Kementerian Kesehatan, “Pedoman Nasional Pelayanan Kedokteran Tatalaksana HIV/AIDS”, Jakarta, 2011.
Kementrian Kesehatan, “Pedoman Nasional Tatalaksana Klinis Infeksi HIV dan Terapi Antiretroviral pada Orang Dewasa”, Jakarta, 2011.
Komisi Penanggulangan AIDS Nasional, “Strategi Nasional Penanggulangan HIV-dan AIDS 2007-2010”, 2010.
Kleinbaum, David G., “Survival Analysis”, Springer, Atlanta, AS, 2005.
Lembaga Demografi, “Dasar-Dasar Demografi”, Fakultas Ekonomi, Universitas Indonesia, Jakarta, 1981.
Lemeshow, Stanley et.al., “Besar Sampel dalam Penelitian Kesehatan”, Gajah Mada University Press, Yogyakarta, 1990
Nasti, Guglielmo et al, “AIDS-Related Kaposi’s Sarcoma: Evaluation of Potential New Prognostic Factors and Assessment of the AIDS Clinical Trial Group Staging System in the Haart Era—the Italian Cooperative Group on AIDS and Tumors and the Italian Cohort of Patients Naı¨ve From Antiretrovirals”, dalam Journal of Clinical Oncology, Vol 21, No 15 Hal 2876-2882, 2003. Diakses dari http://jco.ascopubs.org/content/21/15/2876.full.pdf Tanggal 26 Mei 2012 Pukul 10.10 WIB
O’ Connell, Jacqueline M, et al, “Age, Adherence and Injection Drug Use Predict Virological Suppression among Men and Women Enrolled in a Population-Based Antiretroviral Drug Treatment Programme”, dalam Canada International Medical Press, 2003. Diakses dari http://www.intmedpress.com/serveFile.cfm?sUID=9b437779- f3c7-4750-b39c-110f0ea670e8 28 September 2012 pukul 14.02 WIB
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan Dan Penyelenggaraan Pendidikan
Rogers, PA, et al, “Survival After Diagnosis of AIDS among Adults Resident in the United Kingdom in the Era of Multiple Therapies”, dalam Journal of Communicable Disease of Public Health Vol 3 No 3 Hal 188-194, 2000. Diakses dari http://www.hpa.org.uk/cdph/issues/CDPHvol3/No3/hiv.pdf Tanggal 26 Mei 2012 Pukul 10.27 WIB
Sastroasmoro, Sudigdo, “Dasar-dasar Metodologi Penelitian Klinis”, Binarupa Aksara, Jakarta, 1995.
Sullivan, Lisa, “Essentials of Biostatistics in public Health”, 2nd Edition, Jones and Bartlett Learning, Canada, 2012.
Sumarsono, “Patogenesis, Gejala Klinis dan Pengobatan Infeksi HIV/AIDS: Petunjuk
Petugas Kesehatan Departemen Kesehatan RI”, Jakarta, 1989.
Suthar, Amitabh B, et al, “Effect of Cotrimoxazole on Mortality in HIV-Infected Adults on Antiretroviral Therapy: A Systematic Review and Meta-analysis”, Bull World Health Organization Vol 90 Hal 128-138, 2011. Diakses dari http://www.revista-api.com/2010/pdf/02/API_02_10_F.pdf Tanggal 26 Mei 2012 Pukul 11.21 WIB
Syahrurachman, Agus et al, “Buku Ajar Mikrobiologi Kedokteran”, Binarupa Aksara, Jakarta, 1993.
Vittinghoff, Eric, David V.Glidden et al, “Regression Methods in Biostatistic”, Springer, AS, 2005.
Yunihastuti, Evy, Samsuridjal Djauzi, dan Subairi Djoerban, “Infeksi Oportunistik pada AIDS”, FK UI, Jakarta, 2005.
Zachariah R, et al, “Does Antiretroviral Treatment Reduce Case Fatality among HIV Positive Patients with Tuberculosis in Malawi?”, dalam International Journal of Tubercolusis and Lung Disease Vol 11 No 8 Hal 848-853, 2007. Diakses dari http://fieldresearch.msf.org/msf/bitstream/10144/19396/1/zachariah.pdf Tanggal 26 Mei 2012 Pukul 11.13 WIB
Zhang, Xinjian, “HIV/AIDS Relative Survival and Mean Residual Life Analysis”, Georgia State University, AS, 2008.
Zeng, Tongzhang, “Principles of Epidemiology”, Yale University School of Public Health, AS, 1998.
DOI: https://doi.org/10.47007/inohim.v2i2.108
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Lembaga Penerbitan Universitas Esa Unggul
Jl Arjuna Utara No 9. Tol Tomang, Kebon Jeruk, Jakarta. 11510
Email : inohim.ueu@esaunggul.ac.id
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
View My Stats